Bukan Cinta dan Rangga

Senin, 16 Mei 2016

Bukan Cinta dan Rangga


Tidak ada lagi New York hari ini.
Tidak ada lagi Jakarta esok pagi.
Selamanya aku di sini.
Batas antara puja dan hina.



Kau bukan Rangga dan aku bukan cinta.
Cinta buat aku kebingungan.
Rangga pergi membawa banyak kehilangan.

Diam bukan berarti aku tak berucap.
Hanya diam yang buat aku sejenak terlelap.
Gemerlap New York dan kesibukan Jakarta.
Oh, gelas itu pecah namun hatiku masih belum ramai.

Aku tidak ingin cinta yang dibodohi oleh cinta.
Bukan pula Rangga yang kudamba.
Aku mau segalaku.

Tidak ada lagi New York esok lusa.
Jakarta hilang setelahnya.